Media Informasi Pemuda Peduli Dhuafa Gresik (PPDG) || Website: www.pemudapedulidhuafa.org || Facebook: Pemuda Peduli Dhuafa Gresik || Twitter: @PPD_Gresik || Instagram: Pemuda Peduli Dhuafa Gresik || Email: ppd.gresik@gmail.com || Contact Person: 0838-3199-1684 || Nomor Rekening: 0335202554 BNI a.n. Ihtami Putri Haritani || Konfirmasi Donasi di nomor telepon: 0857-3068-6830 || #SemangatBerkarya #PPDGresik

Rabu, 28 Mei 2014

Menjadi Pemimpin itu Berat


“Pemimpin itu adalah titipan Allah. Seseorang menjadi pemimpin karena dipercaya (diamanahi) Allah untuk menyampaikan apa yang Allah titikan kepada pemimpin tersebut.” kata ustad itu
“Jadi tidak sembarang orang bisa memimpin” kata santri itu
“Hanya orang yang dipercaya oleh Allah mampu memimpin karena kepemimpinan itu takdir Allah. Oleh karena itu siapa pun yang memimpin, maka kepemimpinannya untukkepentingan Allah, untuk tujuan agar yang dipimpinnya (masyarakat) sadar sebagai hamba Allah (abdillah) sehingga menjadi manusia yang taat kepada Allah (ibadah) (Wama kholaqtul jinna wal insa illa liya’budun). Jadi keberhasilan seorang pemimpin tergantung dari kemampuan pemimpin itu mendekatkan masyarakat yang dipimpinnya kepada Allah. Maka, jika masyarakat yang dipimpinnya semakin jauh dari Allah maka dia bukan pemimpin yang bisa dipercaya (amanah) oleh Allah” kata ustad itu
“Gitu” kata santri itu
“Kepemimpinan adalah konsep integral pemimpin dalam berbagai aspek kehidupan. Kemampuan mengubah masyarakat diawali kemampuan mengubah perilaku keluarga, kemampuan mengubah keluarga diawali kemampuan untuk mengubah perilaku diri pemimpin itu sendiri. Oleh karenanya, seorang pemimpin harus memimpin (menjaga) perilaku dirinya sebelum mampu menjaga perilaku keluarganya, dan mampu menjaga perilaku keluarga sebelum mampu menjaga perilaku masyarakat” kata ustad itu
“Apa maksud memimpin perilaku sendiri” kata santri itu
“Seorang pemimpin harus menjadi pemimpin (menjaga) perilaku lidah nya, telinga nya, mata nya, hidung nya dan rasa nya. Maka, kepemimpinan yang amanah dimulai dari kemampuan seorang pemimpin memimpin dirinya sendiri” kata ustad itu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar